Jurusan Kehutanan

Fakultas Pertanian

Universitas Lampung

Serba Serbi Gubes Prof Samsul Bakri

Serba Serbi Gubes Prof Samsul Bakri

By Bainah Sari Dewi

Bandar Lampung 9 Desember 2024 adalah hari bersejarah buat Pak Samsul panggilan kami atau Pak SB. Pada tanggal 7 Des. Bapak tiga orang anak ini meminta tolong keterlibatan Jurusan pada acara pengukuhan Gubes beliau.
Terjadilah rapat zoom yang dihadiri 8 dosen. Salah satunya item pengamanan hampers siang dan tehnik penyambutan tamu tamu beliau.
Kajur Kht memimpin rapat tersebut.
“Mbak April di buku tamu, Pak Duryat dan Pak Yano di front depan untuk identifikasi tamu Vip lalu bapak ibu bagian dalam gsg menyambut tamu dengan bertanya tamu pak Samsul ?

Kue kotak sulit diamankan.Semua tamu mendapatkan semua snak.

“Snak dilepas saja Mbak Kajur, hampers kita Lindungi” kata Pak Yano.
“Tolong amankan hampers saya” instruksi rapat pak Samsul.
Kamipun menyetujuinya.
” Mbak Intan?sudah beli stiker lalu spidol dan name tag?”
” Sudah Mbak”
Yuk kita tulisin nama SB.
Maka Mbak intan dan Mbak Wanti beraksi menulis manual di stiker dengan tulisan Samsul Bakri.
Hasil rapat selesai dilaksanakan.Tinggal nunggu hampers.
Saat hampers datang maka ibu dosen cantik cantik menyerbu labeling.
Tampak Kak Rusita, mbak April, mbak Yanti, Mbak Machya, Mbak Yanti, mbak Inggar, menyerbu labeling.
Di bawah komando Mba Omi labeling selesai.
“Mbak, ada stiker yang bisa ditukar dg hampers?” Kata mb Omi.
“Tidak ada” jawabku.

“Sebentar Mbak”.
Lalu aksi menelpon mhs mb Omi beraksi.
“Buat secepatnya ketikan nama pak samsul bakri 70 nama print ya di kertas ngejreng, cepat ya”
Saat kertas ketikan dan printl datang dari mhs.Kami berdua senyum dan ada yang ketawa.
Huruf dg nama samsul bakri telah dipotong kecil kecil.

“KOK???” Lumayan dari pada nggak ada.
Mbak intan lagi diminta maju dan bagikan ke hadirin sebelum bubar.
“Jangan Intan dia ketinggian utk berdiri diantara hadirin” .
“Yang lebih pendek aja”
Pasukan Jur langsung bergerak. Bagi habis ke tamu dilorong tamu pak Samsul. Tentu dibantu mahasiswi yang lebih pendek.
Mision complete.
Lihat tetangga, pakai print seperti ucapan di pesta itu utk tukar hampers dan diberikan saat absen.
Kita membagi tulisan Samsul Bakri diketik dikertas pink juga ala mhs. Lucu tapi asyik.

Misi selanjutkan menyelamatkan hampers untuk dosen jurusan.
Maka terjadilah adegan Three Masketer Pak Wahyu, Pak Ndaru dan Pak Duryat mengangkat tiga puluh kotak jakal gaya angkut tukang.
Ada yang dipanggul kanan dan ada yg dipanggul bahu kiri. Sampe lupa kalo bahu masih diteraphi.
Yang penting hampers selamat.

“Mas Muh tolong ya jagain hampers” kataku.
“Siap Bu”
Mas Muh menjaga sepanjang siang itu dan saat kami keluar gsg Mas Muh masih setia menjaga dua plastik besar lagi hampers pak Samsul.
“Gimana Mas?”
“Aaman Bu” tapi gara gara jaga hampers Mas Muh tidak berfoto dg pak Samsul.

Ada lagi cerita lain.
Gegara pakai jilbab baru di jurusan.
“Mbak tolong call hpku” kataku kepada Mbak Macya.
“Ibu lupa lagi?”
“Iyya, tadi aku inget dari rumah bawa hp.Kalo nggak di Jurusan maka di mobil”
Kepanikan hp yang hilang terjadi dalam otakku.
Apa tertinggal di Neo print?
Saat ambil foto gede profesor kito dan benner duduk?
Mana nggak bisa pasang benner duduk aku dan minta tolong Pak Yano, eh ternyata lama juga kami megang megang wajah pak samsul di banner itu karena nggak bisa masang stick nya yang duduk.
Dibalik balik posisi stick besi itu masih belum juga berdiri.
Dengan meraba raba dan intuisi profesor barunya akhirnya Pak Yano berhasil mendirikan banner wajah Pak Samsul.

“Mbak April bingkai kaca wajah Pak Samsul dimana?”
“Diamankan bu, ituuuu “
Maka aku dan Inggar mengangkat bingkai kaca wajah Profesor Samsul dan membawa ke dalam untuk foto bersama.
Jadilah cekrek cekrek foto dengan senyum manis.

Sudut yang lain aku lihat Mas Hari yang seragamnya beda.
“Mas kok beda?”
” Ini seragam pasca dari pak Samsul juga”
Hooooo.
Pojok lain terlihat pak Safei memotret depan.
Pojok lain terlihat Pak Ceng berpose dg Mas Hari. Pojok lain terlihat Bu Melya duduk manis seperti duduk di taman. Pak Afif tampak senyum senyum dan lama berdiri menyambut tamu pak samsul. Sampai pak Ndaru bilang
” Duduk pak Afif”.

Tampak Pak Agus Setiawan sambil bilang.
“Baju untuk saya besaaaar bener ukurannya”

Prof Sby duduk dan memoto beberapa kali saat pak Samsul orasi ilmiah.
Prof CW yang jadi anggota senat berada di depan kami semua.
Prof SPH dan Bu Mega sigap cari pose utk fhoto dg Pak Samsul. Sambil manggil manggil juru potret tak lupa mengatakan,
“Auo…..fotoin ke sini” kata Prof SPH ke juru foto.
“Sini Bu” memanggil Prof CW agar pindah posisi.
“Sinnnniii” sy lihat akhirnya Prof CW pindah juga.

Saat foto di dekat vip sebelum Pak Samsul ke depan. Penganten sehari itu laris manis diajak foto sana sini oleh mahasiswi S2.
Sampai saat kami foto Pak Samsul masih teriak,
“Makasih dokter sudah datang”.
Alhasil foto kemana wajah Pakk Samsul kemana.
Apa aja deh yang penting foto dengan Pak Samsul.

Sudut lain mengatakan
“Bu kita foto dulu tuh Pak Samsul masih di belakang”
“Hayyoooo”

Seru.Satu kata lagi kompak.
Adegan terakhir saat mau ke rs fisioteraphi Pak Soni, karena tidak ada hp maka minta tolong go car in bu Sekjur.
Dan tak lupa foto foto lagi dengan seragam Pak Samsul di tugu.Aksi Mbak Yanti, April, Mas Budi tak boleh dibiarkan begitu saja.
Maka kamipun foto action dan gaya pundak pundak segala. Lalu aku meninggalkan GSG.

SELAMAT ATAS PENGUKUHAN GURU BESAR PROF SAMSUL BAKRI. Terima kasih telah mengikat kenangan kami dengan hampers dan kekompakan mujarab pada hari ini.


Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *